Jay Idzes, bek tengah Timnas Indonesia, mengalami lonjakan nilai pasar yang mengesankan, kini mencapai Rp 140 miliar.
Dengan angka tersebut, Idzes menjadi pemain Asia Tenggara dengan nilai pasar tertinggi, sebagaimana terungkap dalam pembaruan Transfermarkt pada 17 Juni.
Kenaikan Nilai Pasar
Nilai pasar yang tinggi merupakan cerminan dari performa seorang pemain. Jay Idzes menunjukkan grafik performa yang terus meningkat dan ada kemungkinan nilai tersebut semakin tinggi jika ia terus tampil baik dan terhindar dari cedera.
Namun, dinamika dunia sepak bola menyiratkan bahwa jika performanya menurun atau ia mengalami cedera, nilai pasarnya pun bisa terpengaruh. Hal ini merupakan risiko yang harus dihadapi setiap pemain profesional.
Peran Idzes di Tim
Di musim lalu, Jay Idzes menjabat sebagai kapten klub Venezia di Serie A dengan catatan 35 penampilan. Dalam tim nasional, perannya sebagai kapten juga sangat penting dan tak tergantikan, menunjukkan tanggung jawab besar yang dipikulnya.
Walaupun memiliki prestasi individu yang baik, klubnya Venezia mengalami degradasi ke Serie B musim ini. Namun, prestasi tersebut tidak mengurangi daya tarik Idzes di mata klub-klub lain yang tertarik menggunakan jasanya.
Rumor Kepindahan
Rumor mengenai kepindahan Jay Idzes berkembang, dengan beberapa klub Serie A, termasuk raksasa Inter Milan, menunjukkan ketertarikan. Meskipun banyak spekulasi, Idzes yang berusia 25 tahun belum memberikan bocoran apapun mengenai masa depannya.
Perlu dicatat, kontrak Idzes dengan Venezia masih berlaku hingga musim panas 2027, memberikan kepala tim ruang dan waktu untuk mempertimbangkan tawaran yang mungkin datang di masa depan.
