Timnas Jepang mencatat kemenangan telak 6-0 melawan Indonesia dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Suita City Stadium, Osaka. Pertandingan tersebut menonjolkan peran penting Takefusa Kubo yang menjadi kapten dan berkontribusi besar pada kemenangan.
Kubo, yang mengenakan nomor punggung 10 untuk pertama kalinya, mencetak satu gol dan dua assist. Keberhasilannya ini menunjukkan kualitas permainan dan kepemimpinannya di lapangan.
Impresi Pertandingan di Osaka
Pertandingan yang berlangsung di Osaka membuktikan dominasi timnas Jepang atas Indonesia dengan skor 6-0. Jepang menampilkan permainan yang lebih unggul dari lawannya.
Takefusa Kubo menjadi sorotan dengan perannya sebagai kapten dan pemain kunci dalam laga ini. Pemain yang biasanya memakai nomor punggung 20 ini mengambil alih peran nomor 10 yang ditinggalkan Ritsu Doan.
Pelatih Hajime Moriyasu memberikan kepercayaan tinggi kepada Kubo, yang menjalankan tugas tidak hanya sebagai pencetak gol tetapi juga sebagai pemimpin di lapangan.
Perjuangan dan Performa Takefusa Kubo
Awalnya terlihat gugup, Kubo berhasil menampilkan permainan gemilang dengan satu gol dan dua assist. Kontribusinya sangat besar dalam kemenangan telak ini.
Selepas pertandingan, Kubo mengungkapkan kebanggaannya mengenakan nomor 10 dan peran kapten. “Kami sudah lolos dan tak banyak pembahasan mengenai tim, jadi orang-orang membicarakan nomor punggung 10. Saya rasa itu turut memberi saya tekanan,” ujarnya menurut Gekisaka.
Pernyataan Kubo mencerminkan tekanan dan tanggung jawab yang diembannya, sekaligus peluang untuk bersinar di kancah internasional.
Masa Depan Ban Kapten Timnas Jepang
Kubo menyadari bahwa perannya sebagai kapten hanya sementara. Ia menegaskan setelah pertandingan, “Saya tidak punya waktu melakukan itu mulai sekarang. Untuk saat ini, saya akan meminta Endo jadi kapten lagi hingga setelah Piala Dunia.”
Penunjukan ini menggarisbawahi talenta muda Jepang yang siap bersaing di panggung dunia. Momen ini menjadi tonggak penting dalam karir internasional Kubo yang sedang berkembang.
Pengalaman ini, meskipun sementara, adalah bagian penting dari perjalanan sepak bola Jepang dalam mempersiapkan generasi baru pemain berbakat.