Hulk Hogan, ikon gulat yang dikenal di seluruh dunia, meninggal dunia pada usia 71 tahun di rumahnya di Clearwater, Florida, pada Kamis, 24 Juli 2025.
Kematian Hogan disebabkan oleh serangan jantung, seperti yang dikonfirmasi oleh manajernya, Chris Volo.
Penyebab dan Konfirmasi Kematian
Menurut manajer Hogan, Chris Volo, pegulat ternama ini meninggal di rumahnya setelah mengalami serangan jantung yang mendadak.
Sebelumnya, Hogan telah menjalani beberapa operasi, termasuk operasi leher pada Mei dan operasi jantung pada bulan Juni.
Keluarganya, melalui akun Instagram resmi, mengekspresikan duka mendalam dan menyatakan bahwa mereka ‘kehilangan seorang legenda’.
Mereka berharap agar kenangan indah yang ditinggalkan oleh Hogan akan terus hidup dalam hati para penggemar di seluruh dunia.
Karier Gemilang di Dunia Gulat
Hulk Hogan, yang lahir dengan nama Terry Gene Bollea, memulai karier gulat profesionalnya pada tahun 1977.
Namanya mulai melambung ketika bergabung dengan World Wrestling Federation (WWF), yang sekarang dikenal sebagai WWE, pada tahun 1983.
Keberhasilannya tidak hanya terwujud di arena gulat, tetapi juga merambah ke dunia hiburan, termasuk program realitas Hogan Knows Best yang ditayangkan di VH1 antara tahun 2005 hingga 2007.
Dengan berbagai prestasi tersebut, Hogan berhasil menarik perhatian banyak penggemar di luar ring.
Dampak dan Warisan
Setelah lebih dari empat dekade berkarier, Hulk Hogan menjadi salah satu ikon dalam industri gulat, dikenal dan dihormati oleh penggemar serta sesama pegulat.
Pengaruhnya dalam mempopulerkan gulat profesional masih dirasakan hingga saat ini, dengan banyak yang menganggapnya sebagai salah satu wajah utama gulat.
Keluarga dan penggemar berharap agar legasi yang ditinggalkannya akan selalu dikenang, menegaskan bahwa ia ‘akan dirindukan, tetapi tidak pernah dilupakan’.
Pernyataan ini mencerminkan betapa mendalamnya dampak Hogan di dunia gulat dan hiburan, yang akan terus hidup melalui kenangan bersama para penggemar.