Arsenal berada di ambang menyelesaikan transfer striker Viktor Gyokeres dari Sporting CP, setelah serangkaian negosiasi yang cukup sulit. Pemain asal Swedia ini diharapkan dapat memperkuat lini depan tim yang telah menghadapi kesulitan di posisi nomor 9.
Dengan catatan mencetak 97 gol dalam 102 penampilan, Gyokeres dianggap sebagai sosok kunci yang dicari oleh pelatih Mikel Arteta untuk meningkatkan performa tim di pentas Premier League.
Negosiasi yang Alot
Proses negosiasi antara Arsenal dan Sporting CP ternyata berlangsung cukup menegangkan. Arsenal telah mengajukan tawaran hampir 80 juta euro, terdiri dari 63,5 juta euro sebagai biaya pokok serta 10-15 juta euro dalam bentuk bonus.
Namun, pihak klub Portugal tersebut menginginkan 70 juta euro ditambah 10 juta euro sebagai bonus, sehingga memerlukan pembicaraan lebih lanjut untuk mencapai kesepakatan.
Hal ini menciptakan dinamika yang menantang dalam penyelesaian transfer yang diharapkan dapat segera terwujud.
Penolakan Gyokeres untuk Pramusim
Viktor Gyokeres menunjukkan keinginan kuat untuk pindah ke Arsenal dengan menolak untuk mengikuti kegiatan pramusim bersama Sporting. Dalam sebuah pernyataannya, ia menegaskan, “Premier League adalah salah satu liga terbesar di Eropa.”
Gyokeres juga menambahkan, “Saya telah menghabiskan beberapa tahun di sana tanpa bermain di satu pertandingan pun. Jadi, jelas bahwa bermain di Inggris adalah sesuatu yang ingin saya lakukan.”
Keputusan ini mencerminkan determinasi Gyokeres untuk melanjutkan kariernya di kompetisi yang lebih menantang.
Kesepakatan Akhir Tercapai
Terakhir, terdapat semangat positif terkait penyelesaian transfer ini. Menurut laporan dari The Guardian, agen Gyokeres tidak akan mengambil komisi sebesar 10 persen dari nilai total transfer, yang berarti lebih banyak dana akan diterima oleh Sporting di muka.
Pakar transfer Fabrizio Romano juga mengonfirmasi bahwa semua pihak saat ini telah mencapai kesepakatan mengenai transfer tersebut. Hal ini menandakan bahwa kepindahan Gyokeres ke Arsenal hampir dipastikan dan tinggal menunggu waktu untuk diratifikasi.
Presiden Sporting, Frederico Varandas, menyatakan harapan agar masalah ini dapat diselesaikan sebelum penutupan pasar transfer.