Belanja sayur tidak hanya berkaitan dengan kuantitas, tetapi juga pentingnya menjaga kesegaran sayuran agar dapat disimpan lebih lama. Dengan menerapkan beberapa tips sederhana, sayuran dapat tetap segar dan bergizi hingga seminggu.
Menerapkan trik yang tepat dalam memilih dan menyimpan sayur sangat krusial untuk memastikan kualitasnya. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat membantu mempertahankan kesegaran sayur dalam jangka waktu yang lebih lama.
1. Pilih Sayuran yang Segar
Ketika berbelanja, penting untuk memilih sayuran yang tampak segar dan tidak layu. Ciri-ciri sayuran segar umumnya adalah memiliki warna cerah dan tekstur yang kokoh.
Hindari sayuran yang menunjukkan bercak hitam atau tampak menguning, karena ini bisa menjadi tanda bahwa sayur tersebut sudah mulai busuk.
Disarankan untuk memilih sayuran sesuai dengan musim. Sayuran yang dipanen sesuai musim biasanya lebih segar dan harganya juga lebih terjangkau.
2. Cara Menyimpan yang Tepat
Setelah membeli sayuran, cara penyimpanan memiliki peranan penting agar sayur tidak cepat rusak. Pastikan sayuran yang dibeli dicuci terlebih dahulu dan dikeringkan sebelum disimpan.
Simpan jenis sayuran yang berbeda di tempat terpisah. Sebagai contoh, sayuran berdaun hijau seperti bayam sebaiknya disimpan dalam kantong plastik berlubang di kulkas untuk menjaga kerenyahannya.
Sementara itu, sayuran keras seperti wortel atau kol bisa disimpan dalam wadah tertutup dengan sedikit air di dalamnya untuk menjaga kesegaran.
3. Gunakan Bahan Pengawet Alami
Jika ingin sayuran lebih tahan lama, pertimbangkan untuk menggunakan bahan pengawet alami. Misalnya, menyimpan sayur dalam campuran air cuka dapat membantu memperpanjang umur simpan.
Cuka bertindak sebagai pengawet alami yang tidak hanya menjaga kesegaran sayur, tetapi juga membunuh bakteri yang dapat merusak.
Namun, gunakan cuka dalam takaran yang tidak berlebihan agar sayur tidak terlalu asam dan tetap enak saat dimasak.
