Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu) mengatakan bahwa sebanyak 97 Warga Negara Indonesia (WNI) berhasil dievakuasi dari kawasan konflik antara Iran dan Israel.
Saat ini, para WNI tersebut berada di Baku, Azerbaijan, dan pemulangan mereka ke Indonesia akan dilakukan secara bertahap dengan penerbangan perdana pada 24 Juni 2025.
Proses Evakuasi WNI
Direktur Perlindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha, menjelaskan bahwa proses evakuasi ini dilakukan setelah situasi keamanan di kawasan tersebut semakin memburuk.
Kemlu berkomitmen untuk memantau perkembangan konflik dan memastikan keselamatan warganya di luar negeri.
Judha Nugraha menambahkan, “Untuk evakuasi 97 WNI sudah aman di Baku. Kita terus monitor.”
Rencana Pemulangan ke Tanah Air
Pemulangan 97 WNI akan dilakukan secara bertahap, dengan penerbangan keloter pertama yang dijadwalkan menggunakan pesawat komersial pada 23 Juni 2025.
Saat ini, Kemlu tengah mempersiapkan semua aspek logistik untuk memastikan pemulangan berjalan lancar.
Judha Nugraha menyatakan, “Rencana diterbangkan tahap pertama dengan pesawat komersial pada Senin, 23 Juni dan tiba di Jakarta 24 Juni.”
Situasi Konflik Iran-Israel
Konflik antara Iran dan Israel semakin memanas setelah Amerika Serikat melakukan serangan terhadap sejumlah situs nuklir di Iran.
Kemlu mengungkapkan komitmennya untuk terus mengkaji situasi terkini di daerah konflik guna menjamin keselamatan WNI yang masih berada di kawasan tersebut.
“Kita terus asesmen situasi pasca serangan AS ke Iran,” ujar Judha Nugraha.